Komputer laptop menjadi instrumen penting untuk menunjang aktivitas mahasiswa, mahasiswa, dan karyawan. Akibatnya, laptop menjadi alat yang hampir dimiliki semua orang.
Namun, laptop, seperti benda lainnya, tidak tahan terhadap kerusakan. Kinerja yang lebih lambat adalah salah satu masalah yang dapat muncul dengan laptop. Laptop dapat tumbuh semakin lambat dari waktu ke waktu, membuatnya tidak nyaman digunakan untuk bekerja.
Apakah Anda merasakan ini, Anda pasti bertanya-tanya apa yang menyebabkannya dan apakah ada cara untuk mengatasinya. Lanjutkan membaca untuk mengetahui apa yang menyebabkan laptop lambat dan cara memperbaikinya.
Penyebab kinerja laptop menjadi lambat
1. Virus komputer
Virus adalah penyebab paling umum dari kelambatan laptop. Ketika Anda mentransfer data dari flashdisk atau media penyimpanan data lainnya ke laptop, virus dapat menginfeksinya. Itu juga dapat muncul melalui data yang diunduh dari internet.
Virus beroperasi di belakang layar untuk merusak file di laptop dan menghambat kinerjanya. Instal perangkat lunak antivirus untuk mengatasi masalah laptop yang lambat yang disebabkan oleh virus.
Saat ini ada banyak perangkat lunak yang tersedia untuk diunduh gratis. Setelah berhasil menginstal antivirus, ingatlah untuk memindai laptop setiap hari untuk memastikan bahwa itu bebas virus.
2. Instalasi perangkat lunak yang berlebihan
Kami terkadang tertarik untuk mengunduh berbagai perangkat lunak untuk laptop karena kami ingin mencoba kemampuannya dan percaya bahwa perangkat lunak tersebut akan berguna suatu hari nanti. Namun, terkadang kami gagal mempertimbangkan berapa banyak ruang penyimpanan yang dikonsumsi oleh semua aplikasi.
Faktanya, menambahkan perangkat lunak dalam jumlah berlebihan hanya dapat memperlambat kinerja RAM. Periksa area Task Manager untuk melihat berapa persentase RAM yang berfungsi untuk menentukan berapa banyak RAM yang digunakan. Jika persentasenya mendekati 100 persen, itu berarti Anda harus menghapus aplikasi tertentu yang jarang Anda gunakan.
Kami terkadang tertarik untuk mengunduh berbagai perangkat lunak untuk laptop karena kami ingin mencoba kemampuannya dan percaya bahwa perangkat lunak tersebut akan berguna suatu hari nanti. Namun, terkadang kami gagal mempertimbangkan berapa banyak ruang penyimpanan yang dikonsumsi oleh semua aplikasi.
Faktanya, menambahkan perangkat lunak dalam jumlah berlebihan hanya dapat memperlambat kinerja RAM. Periksa area Task Manager untuk melihat berapa persentase RAM yang berfungsi untuk menentukan berapa banyak RAM yang digunakan. Jika persentasenya mendekati 100 persen, itu berarti Anda harus menghapus aplikasi tertentu yang jarang Anda gunakan.
3. Ada terlalu banyak startup program
Program startup adalah kumpulan program yang dijalankan ketika laptop dihidupkan. Semakin banyak program yang berjalan, semakin lama prosedur booting hingga laptop siap digunakan.
Anda dapat mempercepat laptop yang lambat dengan menghapus program dan perangkat lunak yang tidak perlu selama proses boot. Untuk melakukannya, luncurkan Task Manager, navigasikan ke Startup, dan pilih Nonaktifkan pada aplikasi yang tidak berguna.
4. Drive C sudah penuh
Pada komputer dan laptop, fungsi drive C hanya untuk perangkat lunak. Namun, ada situasi saat pengguna menyimpan file lain di Drive C.
Faktanya, drive C penuh akan mengkonsumsi kapasitas RAM dan ruang sistem, membatasi kinerja program karena kekurangan ruang sistem.
Pendekatannya adalah menghapus data yang tidak perlu dari Drive C. Selain itu, lain kali, hindari menyimpan data ke Drive C dan sebagai gantinya pertahankan di lokasi yang tepat.
5. Hard drive sudah tua atau penuh sesak
Tentu saja, komponen laptop, terutama hard disk, tidak bertahan selamanya. Selanjutnya, hard disk adalah komponen yang terus berfungsi bahkan ketika laptop dimatikan. Jadi, jika Anda memperhatikan bahwa kinerja laptop melambat, cadangkan data Anda dan ganti hard disk dengan yang baru.
Selanjutnya, jika kapasitas hard disk tercapai, beberapa file tidak akan dapat berfungsi dengan baik, menyebabkan laptop melambat. Untuk mengatasi masalah ini, defrag drive Anda setiap satu atau dua minggu untuk meningkatkan kapasitasnya.
6. Laptop terlalu panas
Disadari atau tidak, jika laptop Anda sudah mulai memanas, kinerjanya akan menurun. Jika laptop dipaksa bekerja, kerusakan akan menyebar ke komponen lain.
Laptop panas biasanya disebabkan oleh laptop yang digunakan untuk waktu yang lama atau pada permukaan yang tidak keras dan tidak rata.
Jadi, untuk menjaga suhu tetap stabil, letakkan cooling pad di bawah laptop. Selain itu, saat menggunakan laptop, letakkan di permukaan yang keras dan rata, seperti meja.
7. Kapasitas RAM tidak mencukupi
Ukuran RAM memiliki dampak signifikan pada kinerja laptop. Jika kapasitas RAM tidak mencukupi, maka akan cepat terisi dan menyebabkan kinerja laptop menurun.
Jika RAM laptop Anda cepat terisi, Anda dapat mempertimbangkan untuk meningkatkannya dengan yang lebih besar. Namun, jangan hanya menambah kapasitas RAM. Perhatikan karakteristik RAM yang ingin Anda beli serta kapasitas maksimum RAM laptop.
Penutup
Mengetahui penyebab laptop melambat memungkinkan Anda mengambil tindakan yang tepat untuk menyelesaikannya. Alhasil, performa laptop akan kembali normal dan siap digunakan kembali.